Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

BERSILATURRAHMI DENGAN KUMAN

 



Seorang dokter ahli yang berasal dari Jepang kemudian tinggal di Amerika menyebutkan bahwa jumlah kuman di dalam tubuh manusia terbagi tiga bagian, yaitu kuman baik, kuman jahat, dan kuman netral.

Menurutnya, persentase dalam tubuh adalah 30% kuman baik, 20% kuman jahat, dan 50% kuman netral. Setiap produk halal dan baik yang masuk ke dalam tubuh manusia menyebabkan bakteri netral bertransformasi menjadi bakteri baik. Kemudian, bakteri baik ini berkolaborasi dengan bakteri baik dan menyebabkan tubuh manusia menjadi lebih sehat.

Bakteri baik dan bakteri netral inilah yang membantu metabolisme dalam tubuh manusia berjalan lebih baik. Lain ceritanya kalau produk yang dikonsumsi manusia itu tidak baik, maka bakteri netral akan bertransformasi menjadi bakteri jahat. Jadi, kunci dari baiknya tubuh kita sebenarnya terletak pada bakteri netral yang bisa berubah sesuai dengan yang kita makan.

Di dalam buku Jurus sehat Rasulullah karangan dr. Zaidul Akbar disebutkan bahwa kuman, virus, dan bakteri tersebar dimana-mana tetapi tidak semua orang terjangkit penyakit. Hal itu karena orang-orang itu sehat, pikiran mereka sehat, dan iman mereka stabil. Selain itu, mereka mempunyai pikiran positif. Mereka yakin bahwa tubuh mereka sehat. Keyakinan ini berasal dari keimanan.

Maka dari itu, saat tubuh kita dalam keadaan cemas dan takut, secara otomatis kondisi tubuh menurun, imunitas pun menurun. Tubuh pun akan menjadi asam. Lalu, si kuman pun berkumpul di bagian tubuh yang asam, timbullah berbagai masalah. Leukosit atau sel darah putih pun dapat meningkat.

Di samping itu, menurut sebuah penelitian, di tangan manusia ada sekitar 150 jenis bakteri yang jika diperlakukan dengan semena-mena melalui cuci tangan antiseptik yang berlebihan, otomatis bakteri-bakteri itu akan mati semua. Padahal kita sangat memerlukan bakteri baik. Akhirnya, tidak ada lagi filter yang mengenali saat tangan kita memegangi sesuatu.

Rasulullah SAW menganjurkan kita untuk menjilati tangan setelah makan. Faedahnya supaya tubuh kita saling mengenal satu sama lain dan tidak saling menyerang. Dalam tubuh kita juga ada flora normal yang harus dibina dan ditertibkan agar tidak menimbulkan penyakit yang sampai sekarang belum ada obatnya yaitu penyakit autoimun. Penyakit autoimun merupakan penyakit yang terjadi di mana sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel yang sehat dalam tubuh.  Sedangkan sistem kekebalan tubuh seharusnya berfungsi melindungi tubuh dan melawan penyakit dan sel jahat seperti, bakteri maupun virus.

Coba kita lihat orang yang saling menyuapi, kesannya bagaimana? Damai, bahagia, dan terlihat sangat harmonis. Apalagi disuapi oleh ibu kita. Nah, silaturrahmi ini akan lebih baik hasilnya jika kita menambahkan “teman” untuk bakteri baik dengan cara memberi probiotik dan prebiotik.

Probiotik merupakan flora normal dalam tubuh kita yang membantu metabolisme, sedangkan prebiotik merupakan makanan probiotik. Kalau keduanya diperbanyak, tubuh kita – Insya Allah – sudah terlindungi dari serangan luar.

Posting Komentar untuk "BERSILATURRAHMI DENGAN KUMAN"